Dampak Penggunaan E-Learning dalam Dunia Pendidikan


        Seiring dengan perkembangan zaman, digitalisasi mengubah cara hidup manusia pada segala bidang. Tujuan utama digitalisasi adalah untuk mendapatkan efesiensi dan optimalisasi dalam kehidupan manusia terutama dalam bidang pendidikan. Salah satu produk digitalisasi dalam bidang pendidikan adalah e-learning. E-learning merupakan inovasi terbaru dalam bidang pendidikan, E-Learning merupakan cara baru proses belajar mengajar yang lebih efisien dan menarik dengan menggunakan segala bentuk perangkat elektronik. Makna Sesungguhnya dari  E-Learning adalah segala proses pemindahan keahlian dan pengetahuan dengan segala media digital maupun jaringan baik itu intranet maupun internet. Jadi, kita bisa mengatakan bahwa E-book, video dan audio yang digitalkan dalam bentuk kepingan CD sudah masuk kedalam cara pembelajaran e-learning. Sebagian besar orang menganggap bahwa e-learning itu sebatas pembelajaran secara online saja seperti Edmodo.
Tujuan utama diterapkannya E-Learning adalah untuk mendapatkan efesiensi dan optimalisasi dalam proses belajar mengajar. Saat ini regulasi yang dikeluarkan oleh pemerintah juga telah memfasilitas pemanfaatan e-learning sebagai subtitusi proses pembelajaran konvensional. Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 107/U/2001 dengan jelas membuka koridor untuk menyelenggarakan pendidikan jarak jauh dimana E-Learning dapat masuk memainkan peran.
Pada pembelajaran E-Learning, pelajar menjadi fokus utamanya. Sedangkan, pembelajaran tradisional, guru sebagai fokus utamanya dan dianggap orang yang paling mengetahui segala sesuatu dan ditugaskan menyalurkan ilmu pengetahuan kepada muridnya. Jadi, dalam suasana E-Learning akan memaksa pelajar untuk aktif dalam proses pembelajarannya. Sehingga, pelajar harus membuat perencanaan dan mencari materi dengan usaha dan inisiatif sendiri. E-learning dapat menggantikan guru dalam arti sebenarnya. E-learning akan menjadi suplemen dan komplemen wakil guru yang mewakali sebagai sumber belajar yang penting di dunia.
Namun dalam penggunaannya E-learning tidak selalu membawa manfaat dalam bidang pendidikan, tetapi juga memiliki kekurangan dalam pemakaiannya.
Berikut beberapa manfaat E-Learning dalam bidang pendidikan menurut banyak pengamat dan praktisi pendidikan adalah :
(1) meningkatkan motivasi siswa
(2) Digital Porofolio efektif dan efisien
            (3) Menambah wawasan dan cakrawala berfikir
            (4) Menumbuhkan jiwa kebersamaan
            (5) Menjadi alat ukur konsep pembelajaran yang kita
                 lakukan  dengan sekolah dari negara lain.
Berikut beberapa kekurangan E-Learning dalam bidang pendidikan menurut banyak pengamat dan praktisi pendidikan adalah :
- Tidak ada kontak emosi antara guru dan siswa
-  Investasi infrastruktur yg relatif mahal
-  Infrastruktur SDM belum menguasai IT
-  Koneksi internet di Indonesia masih belum semuanya stabil      .
-  Butuh usaha lebih dalam mempersiapkan materi pembelajaran
-  Siswa perlu dimotivasi dan diorganisir.


       




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Belajar Dari Pengalaman

Pentingnya Menjaga Lisan

Buku Jendela Ilmu